Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan tinggi dan memperluas jejaring akademik internasional, Fakultas Sains dan Teknologi UMW Kendari melaksanakan kegiatan benchmarking ke tiga perguruan tinggi unggulan di Malaysia yaitu Universitas Putra Malaysia (UPM), MAHSA University, dan Universitas Kuala Lumpur (UniKL).
Kegiatan ini dilaksanakan selama enam hari, dari tanggal 16 – 21 Juni 2025. Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam penguatan institusi melalui pembelajaran langsung dari kampus berkelas dunia. Tiga universitas yang menjadi tujuan benchmarking ini dikenal memiliki reputasi akademik yang kuat, inovasi pembelajaran yang maju, serta ekosistem riset yang mendukung pengembangan keilmuan. Dalam kunjungan tersebut, tim dari FST UMW Kendari melakukan serangkaian diskusi, observasi, serta pertukaran informasi terkait kurikulum, manajemen fakultas, sistem penjaminan mutu, dan strategi internasionalisasi pendidikan tinggi.
Delegasi FST UMW Kendari dipimpin langsung oleh Dekan, Dr. Sri Anggarini Rasyid, yang didampingi oleh ketua dan sekretaris program studi dari empat program di bawah naungan FST, yaitu S-1 Farmasi, D-3 Sanitasi, D-3 Teknologi Elektromedis (TEM), dan Teknologi Laboratorium Medis (TLM). Turut hadir pula perwakilan dosen dan mahasiswa dari Program Studi S-1 Farmasi.

Di MAHSA University, rombongan disambut hangat oleh Prof. Zahrah Saad selaku Director of International Relations, serta Prof. Emeritus Dr. Rosnah Mohd Ain FASc yang menjabat sebagai Deputy Vice Chancellor (Research, Innovation & Enterprise). Sementara itu, kunjungan ke UPM diterima langsung oleh Prof. Rukman Awang Hamat, Timbalan Dekan Penyelidikan dan Antarabangsa. Di UniKL, delegasi disambut oleh Ts. Dr. Mohamed Zul Fadhli Khairuddin, selaku Dekan/Ketua Kampus UniKL MESTECH.
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UMW Kendari, Dr. Sri Anggarini Rasyid menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen institusi untuk terus berinovasi dan berkembang secara global. “Kami ingin memastikan bahwa lulusan kami tidak hanya unggul di tingkat lokal, tetapi juga siap bersaing di tingkat regional dan internasional,” ungkapnya.
Selain memperkuat wawasan akademik, kegiatan benchmarking ini juga membuka peluang kerja sama jangka panjang, seperti program pertukaran dosen dan mahasiswa, kolaborasi penelitian, hingga pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan industri global. Fakultas Sains dan Teknologi UMW Kendari meyakini bahwa pembelajaran lintas negara adalah langkah strategis untuk membentuk ekosistem pendidikan yang adaptif, inklusif, dan berkualitas tinggi. Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu semangat perubahan dan peningkatan berkelanjutan di lingkungan universitas.
Laporan : Putri Mega Wijayanti